Kalau saya ingin mengunjungi suatu negara, saya selalu memasukkan keyword “What to see in …” , nah pada saat saya mengisi Vietnam, keluarlah Cao Dai Temple. Dari design nya aneh banget, China bukan, Japan bukan, Taiwan apalagi. Tapi pada saat saya coba search di internet lebih dekat, lho ini agama apa tho, Tuhanny siapa??
Saya pergi ke Cao Dai Temple dengan tour (tour murah sekali pergi naik van), tempatnya searah dengan Cu Chi Tunnel. Saya tidak bisa jelaskan banyak tentang Cao Dai di sini, takut salah. Agama orang soalnya. Tapi yang pasti Cao Dai ini percaya Taoisme, Christian, Buddha, bahkan arsitektur kuilnya ada juga yang mirip Muslim. Mereka sembahyang beberapa kali sehari, pagi, siang, menjelang malam. Ada panggilannya gong dan bedugnya juga, katanya sih biar membuka pintu surga, sama seperti ketika kita masuk ke kuil Buddha, sebelum masuk sebaiknya mendetangkan lonceng dulu, supaya Tuhan tau kita datang. Dan mereka membaca kitabnya dengan bernyanyi, kitabnya berbahasa Vietnam, tp pada saat dinyanyikan orang vietnam lokal yang bukan beragama Cao Dai ngga bakalan ngerti mereka itu ngomong apa. katanya cuma Mereka dan Tuhan yang tau. Aneh ya.
Para jemaat Cao Dai (Baca Kao Dai), pada saat sembahyang menggunakan jubah warna tertentu putih, kuning, merah, biru. Merepresentasikan keyakinan mereka. Pada saat mereka, dan posisi dudukny menentukan jenjang ketinggian dari kepercayaan tersebut. Untuk yang baru masuk atau kurang dari 10 tahun, akan duduk di bagian paling bawah, jika sudah lebih dari 10 tahun atau berbuat kebaikan yang sangat berarti, jenjangnya bisa naik 1 step. Jadi untuk yang duduk di bagian dekat altar sudah pasti dia sangat dihormati. Berbeda dengan muslim yang siapa saja bisa jadi imam pada saat sholatnya.
Kepercayaan Cao Dai ini, kuil terbesarnya ada di Vietnam, beberapa kuil Cao Dai juga dapat ditemukan di beberapa tempat di Vietnam, tapi yang paling besar adalah yang ini. Kepercayaan Cao Dai juga sudah sampai di Texas. Di sana juga terdapat kuil Cao Dai seperti di Vietnam.
Kalau dari kostumnya, saya langsung teringat dengan Lia Eden, mungkin beliau dulu sempat jalan2 ke Vietnam lalu terinspirasi dari sini.
dtyjnd
ofeoyb
sxta80
re8ju9
fnpud4
j6chlb